Setiap pria di seluruh dunia ini pasti mendambakan cewek idaman. Dari direktur sampai 'batur' (pembantu). Dari CEO sanpai OB (Office Boy). Dari profesi dokter sampai weker (penjaga/satpam). Dari yang tinggal di gedung pencakar langit di kota sampai di gubuk di desa. Semuanya pasti mendambakannya.
Namun apa yang terjadi bila sudah bertemu secara tidak sengaja di suatu tempat ? Bertemu di antrian di ruang dokter ? Bertemu di mall (yang sering terjadi) ? Atau bertemu di kendaraan umum ? Atau di mana saja khususnya di tempat umum.
Bayangkan anda naik bemo dengan jarak sekitar 10 km (tidak lama kan ?). Tiba-tiba ada seorang wanita naik. Rambutnya hitam, lurus dan panjang. Kulitnya putih. Hidungnya mancung. Pokoknya ini adalah idaman anda. Apalagi dia memegang novel Andrea Hirata, 'Laskar Pelangi', novel kesayangan anda juga.
Tiba-tiba anda terjangkit penyakit 'GBS' (Guillain Barre Syndrome, lumpuh tiba-tiba). Namun pikiran menjadi liar. Aktif. Matanya menjadi lincah, sekali-kali melihat padanya. Tapi tak ada tindakan apapun yang dilakukan. Mulut jadi tercekat. Lidah jadi kelu. Otot-otot jadi kaku tak bisa digerakkan. Salah tingkah. Tak tahu harus bagaimana.
Akhirnya jadi menyesal setelah wanita keburu pergi, turun dari bemo seperti contoh di atas. Jadi penyesalan seumur hidup. Karena kesempatan itu hanya terjadi sekali seumur hidup. Karena itu haruslah punya jurus memecahkan kebuntuan ini.
"Lho saya sudah punya wanita idaman kok, yang sekarang sudah, alhamdulillah, jadi istri saya," begitu kata anda. Sebenarnya rahasia ini tak hanya untuk yang bujangan saja. Tapi juga sudah yang berpasangan. Juga untuk wanita. Karena rahasia ini dapat memecahkan kebuntuan di tempat umum. Daripada bengong antri di ruang dokter misal, kita bisa menunggu dengan mengobrol dengan orang di kanan kiri kita. Siapa tahu dia menjadi teman, partner kerja atau pelanggan kita yang loyal (saya sudah membuktikannya).
Yang menjadi masalah adalah kebekuan suasana. Kalau sudah terpecahkan, bahkan mencair, selanjutnya menjadi enak. Lancar, bagai air sungai bengawan mengalir sampai jauh. Cuma bagaimana memecahkannya ?
Sederhana. Sapa! Ya sapa. Sapalah dengan sesuatu yang sesuai dengan kondisi dan situasi. Bila sudah dipancing sapaan, akan ada jawaban. Dari jawaban ini bisa tercipta percakapan. Bila percakapan menjadi lancar akan tercipta kesan baik. Selanjutnya ya terserah anda...
Bagimana bila jawabannya tidak enak ? Tidak usah kecewa, tidak usah bersedih. Toh kita sudah berusaha. Itu sudah jadi pahala kita, karena kita sudah ramah dengan menyapanya. Bukankah sapaan dengan senyum adalah amal ibadah yang paling mudah dan murah ? Lagian itu bisa jadi tanda sikapnya yang tidak bagus, apalah artinya cantik tapi bikin hati mendongkol kan ? (ini memang alasan yang bikin adem hati kita he.. he..)
Berikut ada 22 rahasia yang bisa memecahkan kebuntuan anda. 22 kalimat yang bisa menjadi sapaan.
1. Hello/Selamat sore
Untuk wanita yang kelihatan agak 'terbuka'. Ada tanda bahwa si dia siap membuka percakapan. Tanda lainnya si dia dalam keadaan ceria, tidak lagi gundah, sedih dan negatif lainnya.
2. Anda agaknya dari Manado ya ?
Untuk wanita yang banyak ngobrol dengan temannya di depan anda, sehingga anda tahu logatnya. Kalau anda memang tidak cukup pengetahuan tentang logat, ya dikira-kira saja.
3. Rasanya saya pernah melihat anda ?
Mengharapkan dia tanya dimana melihatnya. Sebenarnya ini bohong, wong ini adalah kesempatan. Jawablah kira-kira dengan jawaban yang sesuai dengan kondisi. Misal ketika dia pegang buku, anggap saja dia suka membaca, jadi katakan melihatnya di perpustakaan atau toko buku.
4. Anda Atika Sari kan ? Saya pernah lihat anda di majalah Femina.
Ini jelas ngawur, mana ada artis atau model keluyuran begitu. Tapi teknik ini akan memancing jawabannya.
5. Mana yang anda sendiri lebih suka ? Yang ini atau yang itu ?
Ini bila anda berbelanja dan suka pada pramuniaganya yang jadi idaman anda. Sapaan ini seakan tersamar karena anda bingung mana yang anda pilih, minta pendapatnya.
6. Apa kursi ini kosong ?
Anda baru datang, sekaligus mau membuka percakapan dengan cara tersamar yang indah.
7. Anda baik sekali renangnya. Belajarnya sudah berapa lama ?
Untuk si dia yang anda temui di kolam renang. Memang berenangnya bagus. Kalau tidak jangan pakai sapaan ini, kalau anda tidak mau disiram air. Mengejek kali..
8. Biar saya antrikan karcisnya.
Untuk si dia yang lagi antri karcis. Tapi hati-hati. Lakukan dengan ikhlas daripada menyesal. Sudah capek mengantrikan, eh cowoknya datang. Karena kalau demikian, ya sudah dapat pahalanya. Siapa tahu Tuhan Maha Adil akan membalas dengan lebih baik.
9. Anda kelihatannya berbintang Libra ya ?
Wanita senang dengan ilmu perbintangan. Lihat saja si Tukul yang selalu menebak bintang tamunya dengan bintangnya. Dan lihatlah si bintang tamu selalu senang. Apapun meski tebakan si Tukul benar atau salah.
10. Anda orang kedua yang memakai tas mewah ini.
Si dia pasti penasaran ingin tahu siapa yang pertama.
11. Jam berapa kantor/toko ini buka ?
Untuk yang lagi sama-sama antri menunggu waktu buka kantor/toko (padahal sebenarnya sudah ada informasinya di papan pengumuman, cuek saja lagaknya tidak tahu itu)
12. Apa ini sapu tangan anda yang terjatuh ?
Tentu saja bukan. Karena mana ada saja orang sengaja menjatuhkannya. Itu punya anda sendiri yang anda ambil dari kantong sendiri.
13. Sudah sampai nomor berapa ya antriannya sekarang ?
Ini juga konyol sebenarnya karena panggilan antrian sering dikumandangkan, apalagi pakai info digital seperti di bank-bank. Ini memang teknik memancing jawaban.
14. Anda lagi mengurus apa ?
Ini kalau di pengadilan, di kecamatan mengurus KTP, di kantor pemerintah bagian perizinan dan lainnya.
15. Kutu buku sekali anda ?
Untuk yang asyik membaca di perpustakaan atau toko buku ketika istirahat sejenak.
16. Kalau anda senang membaca novel itu, anda perlu membaca ini.
Untuk si dia yang lagi baca novel. Tapi yakinkan saran anda lumayan benar. Jangan anda sarankan membaca novel 'Laskar Pelangi' ketika dia lagi asyik membaca 'teorema Calculus'.
17. Bisa pinjam bollpointnya sebentar. Saya kelupaan membawanya.
Anda seolah-olah mau mencatat sesuatu hal yang penting dari sebuah papan informasi. Sapaan ini memungkinkan anda berkenalan dengan baik.
18. Maaf, apa belakang baju saya kotor? Saya ada rapat penting, malu kalau kelihatan kotor.
Untuk di lift atau si dia lagi duduk santai di lobby. Anda langsung dapat meneruskan ke pembicaraan yang lebih luwes.
19. Anda kelihatan mabok/sedih.
Dalam perjalanan di kendaraan umum si dia lagi kelihatan lesu. Tawarkan sesuatu yang bisa mengatasi, misal minyak angin, minum atau makanan.
20. Bukan main indahnya pemandangan/lukisannya.
Untuk lukisan/pemandangan, tapi sebenarnya lebih ditujukan ke si dia aja sih.
21. Bagus sekali film /pertunjukannya ya ?
Untuk si dia yang keluar bareng setelah nonton film/pertunjukan yang sama.
22. Apa sudah lama dimulai pertunjukannya ya ?
Ini memang nakal, sudah terlambat masih mau ngajak kenalan.
Dan masih banyak lagi sebenarnya. Anda bisa menciptakan sebanyak-banyaknya sesuai dengan situasi dan kondisinya. Jadi kreatiflah.
Namun harus diingat, apa yang dilakukan haruslah senatural mungkin. Janganlah ini dilakukan justru untuk menutupi ketakutan dan kegugupan anda. Jadi seringlah berlatih. Kata orang barat, "Practice makes perfect'.
Note:
Tulisan ini sudah saya buatkan presentasinya (powerpoint) yang menarik dengan foto-foto yang 'seksi'. Cocok kalau anda mau presentasikan lagi ke teman atau mitra kerja untuk mencairkan suasana atau jeda sebelum presentasi serius. Presentasi ini mendapat penghargaan sebagai Slidshow Terbaik hari itu dari Slideshare.net, Slideshow of The Day, Senin 04 Agustus 2008. Silakan download di sini (sekalian tolong divote!):
http://www.slideshare.net/myusuf/22-ways-get-the-woman.
Namun apa yang terjadi bila sudah bertemu secara tidak sengaja di suatu tempat ? Bertemu di antrian di ruang dokter ? Bertemu di mall (yang sering terjadi) ? Atau bertemu di kendaraan umum ? Atau di mana saja khususnya di tempat umum.
Bayangkan anda naik bemo dengan jarak sekitar 10 km (tidak lama kan ?). Tiba-tiba ada seorang wanita naik. Rambutnya hitam, lurus dan panjang. Kulitnya putih. Hidungnya mancung. Pokoknya ini adalah idaman anda. Apalagi dia memegang novel Andrea Hirata, 'Laskar Pelangi', novel kesayangan anda juga.
Tiba-tiba anda terjangkit penyakit 'GBS' (Guillain Barre Syndrome, lumpuh tiba-tiba). Namun pikiran menjadi liar. Aktif. Matanya menjadi lincah, sekali-kali melihat padanya. Tapi tak ada tindakan apapun yang dilakukan. Mulut jadi tercekat. Lidah jadi kelu. Otot-otot jadi kaku tak bisa digerakkan. Salah tingkah. Tak tahu harus bagaimana.
Akhirnya jadi menyesal setelah wanita keburu pergi, turun dari bemo seperti contoh di atas. Jadi penyesalan seumur hidup. Karena kesempatan itu hanya terjadi sekali seumur hidup. Karena itu haruslah punya jurus memecahkan kebuntuan ini.
"Lho saya sudah punya wanita idaman kok, yang sekarang sudah, alhamdulillah, jadi istri saya," begitu kata anda. Sebenarnya rahasia ini tak hanya untuk yang bujangan saja. Tapi juga sudah yang berpasangan. Juga untuk wanita. Karena rahasia ini dapat memecahkan kebuntuan di tempat umum. Daripada bengong antri di ruang dokter misal, kita bisa menunggu dengan mengobrol dengan orang di kanan kiri kita. Siapa tahu dia menjadi teman, partner kerja atau pelanggan kita yang loyal (saya sudah membuktikannya).
Yang menjadi masalah adalah kebekuan suasana. Kalau sudah terpecahkan, bahkan mencair, selanjutnya menjadi enak. Lancar, bagai air sungai bengawan mengalir sampai jauh. Cuma bagaimana memecahkannya ?
Sederhana. Sapa! Ya sapa. Sapalah dengan sesuatu yang sesuai dengan kondisi dan situasi. Bila sudah dipancing sapaan, akan ada jawaban. Dari jawaban ini bisa tercipta percakapan. Bila percakapan menjadi lancar akan tercipta kesan baik. Selanjutnya ya terserah anda...
Bagimana bila jawabannya tidak enak ? Tidak usah kecewa, tidak usah bersedih. Toh kita sudah berusaha. Itu sudah jadi pahala kita, karena kita sudah ramah dengan menyapanya. Bukankah sapaan dengan senyum adalah amal ibadah yang paling mudah dan murah ? Lagian itu bisa jadi tanda sikapnya yang tidak bagus, apalah artinya cantik tapi bikin hati mendongkol kan ? (ini memang alasan yang bikin adem hati kita he.. he..)
Berikut ada 22 rahasia yang bisa memecahkan kebuntuan anda. 22 kalimat yang bisa menjadi sapaan.
1. Hello/Selamat sore
Untuk wanita yang kelihatan agak 'terbuka'. Ada tanda bahwa si dia siap membuka percakapan. Tanda lainnya si dia dalam keadaan ceria, tidak lagi gundah, sedih dan negatif lainnya.
2. Anda agaknya dari Manado ya ?
Untuk wanita yang banyak ngobrol dengan temannya di depan anda, sehingga anda tahu logatnya. Kalau anda memang tidak cukup pengetahuan tentang logat, ya dikira-kira saja.
3. Rasanya saya pernah melihat anda ?
Mengharapkan dia tanya dimana melihatnya. Sebenarnya ini bohong, wong ini adalah kesempatan. Jawablah kira-kira dengan jawaban yang sesuai dengan kondisi. Misal ketika dia pegang buku, anggap saja dia suka membaca, jadi katakan melihatnya di perpustakaan atau toko buku.
4. Anda Atika Sari kan ? Saya pernah lihat anda di majalah Femina.
Ini jelas ngawur, mana ada artis atau model keluyuran begitu. Tapi teknik ini akan memancing jawabannya.
5. Mana yang anda sendiri lebih suka ? Yang ini atau yang itu ?
Ini bila anda berbelanja dan suka pada pramuniaganya yang jadi idaman anda. Sapaan ini seakan tersamar karena anda bingung mana yang anda pilih, minta pendapatnya.
6. Apa kursi ini kosong ?
Anda baru datang, sekaligus mau membuka percakapan dengan cara tersamar yang indah.
7. Anda baik sekali renangnya. Belajarnya sudah berapa lama ?
Untuk si dia yang anda temui di kolam renang. Memang berenangnya bagus. Kalau tidak jangan pakai sapaan ini, kalau anda tidak mau disiram air. Mengejek kali..
8. Biar saya antrikan karcisnya.
Untuk si dia yang lagi antri karcis. Tapi hati-hati. Lakukan dengan ikhlas daripada menyesal. Sudah capek mengantrikan, eh cowoknya datang. Karena kalau demikian, ya sudah dapat pahalanya. Siapa tahu Tuhan Maha Adil akan membalas dengan lebih baik.
9. Anda kelihatannya berbintang Libra ya ?
Wanita senang dengan ilmu perbintangan. Lihat saja si Tukul yang selalu menebak bintang tamunya dengan bintangnya. Dan lihatlah si bintang tamu selalu senang. Apapun meski tebakan si Tukul benar atau salah.
10. Anda orang kedua yang memakai tas mewah ini.
Si dia pasti penasaran ingin tahu siapa yang pertama.
11. Jam berapa kantor/toko ini buka ?
Untuk yang lagi sama-sama antri menunggu waktu buka kantor/toko (padahal sebenarnya sudah ada informasinya di papan pengumuman, cuek saja lagaknya tidak tahu itu)
12. Apa ini sapu tangan anda yang terjatuh ?
Tentu saja bukan. Karena mana ada saja orang sengaja menjatuhkannya. Itu punya anda sendiri yang anda ambil dari kantong sendiri.
13. Sudah sampai nomor berapa ya antriannya sekarang ?
Ini juga konyol sebenarnya karena panggilan antrian sering dikumandangkan, apalagi pakai info digital seperti di bank-bank. Ini memang teknik memancing jawaban.
14. Anda lagi mengurus apa ?
Ini kalau di pengadilan, di kecamatan mengurus KTP, di kantor pemerintah bagian perizinan dan lainnya.
15. Kutu buku sekali anda ?
Untuk yang asyik membaca di perpustakaan atau toko buku ketika istirahat sejenak.
16. Kalau anda senang membaca novel itu, anda perlu membaca ini.
Untuk si dia yang lagi baca novel. Tapi yakinkan saran anda lumayan benar. Jangan anda sarankan membaca novel 'Laskar Pelangi' ketika dia lagi asyik membaca 'teorema Calculus'.
17. Bisa pinjam bollpointnya sebentar. Saya kelupaan membawanya.
Anda seolah-olah mau mencatat sesuatu hal yang penting dari sebuah papan informasi. Sapaan ini memungkinkan anda berkenalan dengan baik.
18. Maaf, apa belakang baju saya kotor? Saya ada rapat penting, malu kalau kelihatan kotor.
Untuk di lift atau si dia lagi duduk santai di lobby. Anda langsung dapat meneruskan ke pembicaraan yang lebih luwes.
19. Anda kelihatan mabok/sedih.
Dalam perjalanan di kendaraan umum si dia lagi kelihatan lesu. Tawarkan sesuatu yang bisa mengatasi, misal minyak angin, minum atau makanan.
20. Bukan main indahnya pemandangan/lukisannya.
Untuk lukisan/pemandangan, tapi sebenarnya lebih ditujukan ke si dia aja sih.
21. Bagus sekali film /pertunjukannya ya ?
Untuk si dia yang keluar bareng setelah nonton film/pertunjukan yang sama.
22. Apa sudah lama dimulai pertunjukannya ya ?
Ini memang nakal, sudah terlambat masih mau ngajak kenalan.
Dan masih banyak lagi sebenarnya. Anda bisa menciptakan sebanyak-banyaknya sesuai dengan situasi dan kondisinya. Jadi kreatiflah.
Namun harus diingat, apa yang dilakukan haruslah senatural mungkin. Janganlah ini dilakukan justru untuk menutupi ketakutan dan kegugupan anda. Jadi seringlah berlatih. Kata orang barat, "Practice makes perfect'.
Note:
Tulisan ini sudah saya buatkan presentasinya (powerpoint) yang menarik dengan foto-foto yang 'seksi'. Cocok kalau anda mau presentasikan lagi ke teman atau mitra kerja untuk mencairkan suasana atau jeda sebelum presentasi serius. Presentasi ini mendapat penghargaan sebagai Slidshow Terbaik hari itu dari Slideshare.net, Slideshow of The Day, Senin 04 Agustus 2008. Silakan download di sini (sekalian tolong divote!):
http://www.slideshare.net/myusuf/22-ways-get-the-woman.
Posting Komentar